motoline.id – Aleix Espargaro, pembalap veteran MotoGP, dilaporkan menolak tawaran Yamaha untuk menjadi pembalap uji coba mereka. Espargaro, yang telah mengonfirmasi bahwa ia akan pensiun pada akhir tahun ini, sebelumnya menyatakan keterbukaannya untuk mengambil peran berbeda setelah pensiun, namun kemungkinan besar bukan dengan Aprilia.
Menurut laporan dari Marca, Honda akan menggaet Espargaro untuk tahun 2025. Honda berhasil mengalahkan minat besar dari Yamaha dalam mendapatkan jasa Espargaro. Bahkan, Yamaha dilaporkan menunjukkan minat terbesar untuk merekrutnya. Namun, negosiasi antara Espargaro dan agennya, Albert Valera, dengan Yamaha gagal mencapai kesepakatan karena permintaan biaya Espargaro yang terlalu tinggi, seperti dilaporkan oleh Speedweek.
Kini, Honda yang memenangkan persaingan untuk mendapatkan Espargaro. Bagi pabrikan Jepang yang sedang berjuang, ini adalah pencapaian besar untuk bisa mengandalkan pembalap uji coba dengan pengalaman yang masih sangat relevan. Espargaro memenangkan sprint race di Barcelona hanya 48 jam setelah mengumumkan bahwa ia akan pensiun setelah musim ini. Dia adalah bagian penting dalam kebangkitan Aprilia menjadi penantang terdekat Ducati yang dominan.
Meski Espargaro akan meninggalkan motor yang Aprilianya dan menyerahkannya kepada Jorge Martin musim depan, ia akan mengambil tantangan baru yang lebih sulit. Proyek MotoGP Honda masih dalam kondisi rendah, bahkan setahun setelah Marc Marquez memilih untuk pergi. Pengganti Marquez, Luca Marini, berada di posisi terbawah klasemen dan merupakan satu-satunya pembalap penuh waktu yang belum mendapatkan satu poin pun tahun ini.
Honda merekrut Marini dan Johann Zarco, otak berpengalaman lainnya, tahun ini, namun penambahan Espargaro diharapkan dapat mempercepat perkembangan mereka. Sementara itu, Aprilia akan terus menggunakan Lorenzo Savadori sebagai pembalap uji coba mereka untuk tahun 2025.
Keputusan Espargaro untuk bergabung dengan Honda menandakan langkah strategis penting bagi kedua belah pihak. Bagi Espargaro, ini adalah kesempatan untuk tetap terlibat dalam dunia MotoGP dengan peran yang berbeda, sementara bagi Honda, ini adalah upaya untuk mempercepat peningkatan performa mereka di tengah persaingan yang semakin ketat. Dunia MotoGP akan menyaksikan bagaimana kolaborasi baru ini akan berdampak pada musim-musim mendatang.***