motolineid.com – Argentina, sebuah destinasi yang selama ini menjadi sorotan dalam kalender balap MotoGP Argentina, kini menghadapi ancaman serius terhadap kelangsungan ajang balap bergengsi tersebut. Krisis ekonomi yang melanda negara itu telah menciptakan kekhawatiran akan nasib Grand Prix Argentina, terutama setelah pemotongan anggaran yang drastis oleh presiden baru terpilih, Javier Milei.
Presiden berusia 53 tahun ini langsung memberlakukan kebijakan penghematan dengan mengurangi jumlah kementerian dari 18 menjadi 9. Langkah-langkah ini, meskipun diambil untuk menanggulangi krisis ekonomi, membawa dampak signifikan terhadap sektor olahraga, termasuk MotoGP.
Jadwal balapan MotoGP di Argentina, yang seharusnya berlangsung pada awal April di trek Termas de Rio Hondo, kini terancam batal karena ketidakmampuan pemerintah untuk menyediakan dana yang diperlukan. Balapan yang dijadwalkan menjadi bagian dari kalender ketiga MotoGP, yang akan dimulai pada 10 Maret di Qatar, juga berada dalam risiko pembatalan.
Pembatalan putaran pembukaan Kejuaraan Dunia Motocross pada bulan Maret di trek Neuquén, yang diumumkan pada 19 Januari, menambah kekhawatiran terhadap masa depan MotoGP Argentina. Meskipun alasan pembatalan tersebut belum dijelaskan secara rinci, spekulasi muncul mengenai dampak kebijakan penghematan yang diterapkan oleh pemerintahan baru.
Para tim balap MotoGP sendiri masih belum mendapatkan konfirmasi resmi dari International Road Racing Teams Association (IRTA) mengenai kelangsungan Grand Prix Argentina. Dengan tidak adanya dana dari pemerintah dan dukungan terbatas dari dewan provinsi serta promotor swasta, kemungkinan besar balapan ini tidak akan dapat dilaksanakan.
Meskipun terdapat opsi jalur cadangan, seperti Taman Balaton di Hongaria yang telah ditetapkan pada akhir September 2023, kekurangan waktu membuatnya tidak praktis untuk dijadikan pengganti. Selain itu, spekulasi juga muncul terkait kemungkinan pembatalan GP Kazakhstan yang dijadwalkan pada pertengahan Juni, menambah ketidakpastian terhadap nasib balapan di musim ini.
Dengan demikian, kalender balap MotoGP Argentina terasa semakin suram. Para penggemar dan peserta menantikan keputusan resmi dari IRTA, namun atmosfer ketidakpastian dan ancaman serius terhadap kelangsungan balapan di Argentina menimbulkan kekhawatiran mendalam bagi para pelaku industri balap motor di negara ini.