Teknologi PGM-FI Pada Motor Honda, Lebih Irit 17 % Dari Sistem Karburator

teknologi pgm-fi

motolineid.com – Teknologi terus berkembang, dan di dunia otomotif, salah satu revolusi terbesar yang terjadi adalah pengenalan teknologi Programmed Fuel Injection (PGM-FI) oleh Honda. Dibuat untuk mengoptimalkan performa mesin, mengurangi emisi gas buang, dan meningkatkan efisiensi bahan bakar, PGM-FI telah menjadi tonggak penting dalam dunia kendaraan bermotor. Mari kita telusuri perjalanan panjang teknologi injeksi bahan bakar yang telah merubah wajah mesin otomotif.

Awal Mula PGM-FI

Diluncurkan pada awal 1980-an, teknologi PGM-FI awalnya diimplementasikan pada mobil Honda sebelum melangkah lebih jauh ke dunia sepeda motor. Honda CX500 dan Honda CX650, dirilis pada tahun 1982 dan 1983, menjadi motor pertama yang memperkenalkan teknologi PGM-FI di dunia sepeda motor. Keberhasilan teknologi ini kemudian diteruskan dengan peluncuran VFR800FI pada tahun 1998.

Read More

Tidak hanya untuk kepentingan produksi massal, Honda membawa PGM-FI ke panggung balap bergengsi GP500 pada tahun 1993 melalui motor sport legendaris NSR500V. Transformasi dari mesin balap 2 stroke ke 4 stroke, dengan teknologi PGM-FI, membuktikan bahwa presisi pembakaran dapat menghasilkan tenaga yang luar biasa.

Manfaat PGM-FI

Teknologi PGM-FI memberikan berbagai manfaat yang mencakup:

  1. Performa Lebih Baik: Dengan mengoptimalkan suplai bahan bakar dan oksigen sesuai kebutuhan mesin, PGM-FI meningkatkan performa motor dengan presisi pembakaran yang tinggi.
  2. Efisiensi Bahan Bakar: Dengan kemampuan kontrol yang canggih, PGM-FI memastikan bahwa campuran bahan bakar dan udara diatur secara optimal, menghasilkan efisiensi bahan bakar hingga 17 persen lebih baik dibandingkan dengan sistem karburator.
  3. Ramah Lingkungan: Dengan perpaduan sensor cerdas dan catalytic converter, PGM-FI mampu mengurangi emisi gas buang hingga 90 persen, sesuai dengan standar regulasi EURO 3, menjaga udara tetap bersih.
  4. Akselerasi Responsif: Pengaturan kinerja mesin yang terprogram memberikan akselerasi yang lebih responsif, meningkatkan pengalaman berkendara.
  5. Perawatan yang Mudah: Dilengkapi dengan Malfunction Indicator Lamp (MIL), PGM-FI membantu mengidentifikasi gangguan mesin, memudahkan pemilik untuk melakukan perawatan yang diperlukan.

Perkembangan EFI di Indonesia

Di Indonesia, Astra Honda Motor (AHM) menjadi pelopor dalam menghadirkan teknologi injeksi bahan bakar. Honda Supra X PGM-Fi, yang diluncurkan pada 2005, mencatatkan dirinya sebagai motor pertama dengan teknologi injeksi di Indonesia. Ini membuka jalan bagi perkembangan pesat teknologi ini di pasar sepeda motor Indonesia.

Komitmennya untuk menghadirkan sistem injeksi terus berkembang, dan sejak November 2011, AHM telah berkomitmen untuk mengubah sistem karburator menjadi injeksi. Honda Spacy, diluncurkan pada 2011, juga menjadi skutik pertama dengan teknologi injeksi di Indonesia. Inovasi terus berlanjut dengan kombinasi PGM-FI dan Idling Stop System untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar.

Tidak hanya di Indonesia, Honda juga telah menjadi produsen motor pertama di dunia yang menggunakan teknologi injeksi pada produksi massal. Inovasi ini menunjukkan kontribusi Honda dalam mengarahkan perkembangan teknologi untuk dunia otomotif global.

PGM-FI bukan hanya sekadar teknologi, tetapi merupakan perubahan paradigma dalam dunia otomotif. Seiring berjalannya waktu, kita dapat mengharapkan lebih banyak inovasi dari Honda dan produsen lainnya, membawa kita ke era baru dalam berkendara yang lebih efisien, bertenaga, dan ramah lingkungan.

Related posts