motolineid.com – Marquez jadi acuan pembalap Ducati lainnya meskipun baru pengendarai motor Ducati. Hal tersebut disampaikan CEO Ducati Motor Holding, Claudio Domenicali. Domenicalli menyambut hangat kepindahan Marquez dan melihatnya sebagai pendorong perkembangan Desmosedici serta memicu persaingan internal yang lebih sengit.
Pengaruh Marc Marquez
Menurut Domenicali, kehadiran Marquez bukan sekadar perpindahan pembalap biasa. Marquez jadi acuan pembalap Ducati dalam mengembangkan performa Desmosedici. Pada tes pascamusim di Valencia, Marquez bahkan menjadi rider tercepat keempat dan rider Ducati tercepat kedua, mengukuhkan ekspektasi positif terhadap kontribusinya.
“Dalam simulasi ilmiah kami, Marc menunjukkan performa luar biasa, dan tujuh rider Ducati lainnya sudah mulai mempelajari caranya berkendara. Marc akan menjadi stimulus, sebuah panutan untuk semua,” ujar Domenicali.
Menciptakan Kompetisi Internal
Dengan Marquez sebagai bagian dari tim, Domenicali meramalkan kompetisi internal Ducati akan menjadi lebih sengit. Para pembalapnya diharapkan berlomba-lomba memperkuat diri mereka, dan persaingan di tim diprediksi akan mencapai tingkat ketegangan yang lebih tinggi daripada sebelumnya.
“Pertumbuhan internal akan terjadi, dengan para pembalap berusaha menjadi lebih baik. Jorge Martin belajar dari Pecco Bagnaia tahun ini, dan Pecco akan melakukan hal yang sama dengan Marc. Tingkat kompetisi kami akan meningkat,” tambah Domenicali.
Menunggu Persaingan Marquez Vs Pecco
Meskipun Domenicali menyambut Marquez dengan antusiasme, ia tetap menyatakan dukungan utamanya pada Pecco Bagnaia, pembalap tim pabrikan Ducati. Pria asal Italia ini menyatakan bahwa Bagnaia harus menjadi prioritas dalam persaingan merebut gelar juara dunia MotoGP 2024.
“Saya lebih memilih Pecco. Dia orang Italia, membela tim pabrikan, dan ada empati khusus untuknya. Namun, jika Marc mampu bersaing untuk gelar, kami juga akan senang. Marc pasti akan menjadi pesaing tangguh sampai akhir,” ungkap Domenicali.
Domenicali memberikan pandangan tentang keyakinannya setelah hasil simulasi ilmiah dari data tes Valencia Marc Marquez. Meski tidak memberikan rincian detail, Domenicali menyiratkan bahwa Marquez telah diukur dan dibandingkan dengan saudaranya, Alex Marquez, dalam simulasi yang dilakukan oleh Ducati Corse.
“Kami telah melakukan simulasi ilmiah, membandingkan performanya dengan Alex, yang juga balapan dengan tim yang sama. Hasilnya sangat positif, tapi saya takkan membeberkan lebih lanjut. Mari tunggu sajian serunya di lintasan,” tandas Domenicali dengan senyum gurauannya.