Honda AirBlade versi 2025 Rilis Untuk Bersaing Dengan Yamaha Aerox

Honda AirBlade versi 2025

motoline.id – Honda Vietnam Company (HVN) resmi merilis Honda AirBlade versi 2025 dengan tampilan baru yang segar dan menawan. Untuk memberikan lebih banyak pilihan bagi konsumen, HVN menambahkan varian Sporty dengan warna yang keren dan aura balap yang kuat. Sayangnya, motor matic yang dirancang untuk bersaing dengan Yamaha NVX155 atau Aerox 155 ini tidak dijual di Indonesia. Padahal, desainnya yang memukau berpotensi laris dan disukai oleh konsumen, terutama para penggemar Sunmori (Sunday Morning Ride).

Kenapa AirBlade Disebut Pesaing Aerox?

Meski Aerox sudah memiliki pesaing seperti Vario 160, AirBlade dianggap sebagai kompetitor langsung karena memiliki konsep desain yang serupa. Sama seperti Aerox, AirBlade menggunakan rangka Backbone yang membuat dek tidak rata dan tangki bahan bakar ditempatkan di bagian depan, mirip dengan maxi skutik namun tanpa windscreen dan menggunakan stang kemudi yang dilengkapi cover.

Read More

Selain itu, Honda AirBlade menggunakan suspensi belakang stereo atau double rear shockbreaker dan ban 14 inci dengan tapak lebar. Kedua motor ini juga masih menggunakan rem belakang model tromol, yang membuat Vario 160 lebih unggul dari segi fitur tersebut.

Varian dan Perbandingan

Honda Vietnam menjual dua varian AirBlade, yaitu AirBlade 160 dan AirBlade 125, mirip dengan Aerox di Vietnam yang juga hadir dalam dua varian, NVX155 dan NVX125 alias Aerox 125cc. Berikut perbandingan singkatnya:

Seperti Vario 160 dan Vario 125 di Indonesia, AirBlade 125 dan 160 memiliki desain bodi yang identik serta fitur dan teknologi yang hampir sama. Namun, berbeda dengan Vario series di Indonesia yang dibuat dengan perbedaan signifikan, AirBlade menggunakan rangka double cradle seperti PCX160 dan ADV160, sementara Vario 125 masih menggunakan besi tubular biasa dan Vario 160 memakai eSAF.

Performa Mesin dan Fitur

Perbedaan utama antara AirBlade 160 dan AirBlade 125 terletak pada sektor mesin. AirBlade 160 menggunakan mesin eSP+ 160cc dengan tenaga 11,2kW/8000 rpm, sementara AirBlade 125 memiliki tenaga 8,75kW/8500 rpm. Meskipun demikian, tenaga AirBlade 160 sedikit lebih kecil dibandingkan Vario 160 yang mencapai 11,3 kW.

Fitur-fitur pada AirBlade masih kalah dibandingkan dengan PCX maupun ADV yang juga sama-sama berkapasitas 160cc. Meski belum dilengkapi dengan HSTC, AirBlade sudah memiliki rem ABS single channel dan smartkey system untuk varian tertingginya. Kedua varian ini juga dilengkapi dengan lampu serba LED dan panel meter full digital dengan latar warna biru. Yang unik, power charger pada AirBlade ditempatkan di dalam bagasi, bukan di consol box depan seperti motor matic pada umumnya.

Harga dan Ketersediaan

Honda Vietnam menjual AirBlade 160 dengan harga termurah 56.690.000 VND atau setara Rp.35,8 juta dan 58,3 juta VND untuk varian teratasnya. Sedangkan AirBlade 125 dibanderol paling murah 42,7 juta VND atau sekitar Rp.27 juta dan 44,2 juta VND untuk versi Sporty.

Honda AirBlade 2025 hadir dengan desain dan fitur menarik yang cocok untuk para penggemar motor sporty. Meskipun belum tersedia di Indonesia, motor ini memiliki potensi besar untuk menarik minat konsumen tanah air, terutama dengan tampilan racy yang ditawarkannya. Semoga ke depannya, Honda dapat mempertimbangkan untuk membawa model ini ke pasar Indonesia.***

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *