motoline.id – Pembalap asal California, Joe Roberts, meraih kemenangan pertamanya musim ini di ajang Moto2 di Mugello, dan kini hanya terpaut 7 poin dari pemimpin klasemen dunia, Sergio Garcia. Meski begitu, di tengah uji coba MotoGP sehari setelahnya, CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola, meredam harapan bahwa tim satelit Trackhouse akan memiliki pembalap Amerika di musim depan.
Fokus Pada Pembalap Berpengalaman
Rivola menyatakan bahwa pasar saat ini menawarkan banyak pembalap MotoGP berpengalaman yang sangat baik. “Saya tidak berpikir itu akan terjadi, karena pasar saat ini dapat menawarkan kami pembalap [MotoGP saat ini] yang sangat baik,” ujar Rivola.
Pernyataan Rivola ini menggemakan pandangan dari kepala tim, Davide Brivio, bahwa prioritas Trackhouse pada 2025 adalah meraih hasil terbaik, bukan sekadar menjadi tim junior untuk Aprilia. “Saya pikir Davide mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa tidak ada keperluan bagi Trackhouse untuk mendapatkan pembalap junior yang akan berkembang untuk Aprilia Racing. Dan saya setuju,” tambah Rivola.
Pasar Pembalap yang Dinamis
Pasar pembalap MotoGP saat ini sangat dinamis, seperti yang ditunjukkan oleh langkah cepat mereka dengan merekrut Jorge Martin. Rivola menekankan pentingnya memilih pembalap terbaik untuk empat motor yang mereka miliki. Banyak pemenang balapan MotoGP yang sudah terbukti, termasuk mantan juara dunia Joan Mir dari Repsol Honda, belum menandatangani kontrak untuk musim depan.
Namun, jika Roberts dapat mempertahankan performa impresifnya di Moto2, hal itu akan memperkuat posisinya sebagai salah satu pembalap ‘terbaik’ yang dipertimbangkan Trackhouse untuk 2025.
Spekulasi dan Konfirmasi Pembalap Aprilia
Saat ini, Jorge Martin dari Pramac Ducati adalah satu-satunya pembalap Aprilia yang telah dikonfirmasi untuk 2025. Pembalap pabrikan Aprilia lainnya, Maverick Vinales, serta dua pembalap Trackhouse, Miguel Oliveira dan Raul Fernandez, masih belum dikonfirmasi.
“Kami, bisa dikatakan, sejalan, Davide dan saya, dan kami memiliki perasaan yang sama tentang para pembalap,” tambah Rivola. “Trackhouse memiliki masa depan cerah karena mereka juga bergerak di pasar teknisi untuk tahun depan. Jadi mereka akan memilih para pembalap. Jelas, saya akan menyampaikan pendapat saya. Saat ini mereka juga memiliki pembalap bagus yang saya rasa belum menunjukkan semua potensinya. Jadi, kita lihat saja nanti.”
Masa Depan Joe Roberts
Meskipun Rivola tidak secara eksplisit menyebut Roberts sebagai salah satu calon pembalap Aprilia, performa kuat Roberts di Moto2 bisa menjadi faktor penentu. Jika Roberts terus menunjukkan peningkatan dan hasil positif, ia bisa menjadi salah satu pembalap yang dipertimbangkan oleh Trackhouse dan Aprilia untuk musim 2025.
Keputusan mengenai siapa yang akan mengisi posisi di tim Trackhouse dan Aprilia Racing pada akhirnya akan sangat bergantung pada performa dan dinamika pasar pembalap MotoGP yang terus berkembang. Bagi Joe Roberts, kemenangan di Mugello adalah langkah awal yang penting dalam memperkuat posisinya di ajang balap motor paling prestisius di dunia ini.***
Editor : Jack
