motoline.id – Boyolali kembali bersiap jadi pusat perhatian para pecinta kecepatan. Event Boyolali Drag Bike 2025 Bupati Cup akan digelar pada 26 Oktober 2025, dan siap menyajikan pertarungan panas di lintasan lurus 201 meter. Ajang bergengsi ini dipastikan bakal menarik ratusan starter dari berbagai daerah di Jawa Tengah hingga luar kota.
Pada gelaran ini, sejumlah kelas bergengsi telah disiapkan untuk menguji kehebatan para pembalap dan performa motor mereka. Kelas utama di antaranya meliputi:
- Bracket 8 Detik
- Bracket 9 Detik
- Bracket 10 Detik
- Sport 2T s/d 155cc rangka standar
Tak hanya itu, kelas Mix Plus (POINT) juga menjadi sorotan karena menghadirkan motor-motor garang seperti Fu Wungkul 147cc, Bebek 4T 200cc Sleep Engine, hingga Herex FFA 300cc yang terkenal dengan raungan mesin buasnya di garis start.
Menariknya, Boyolali Drag Bike 2025 tak hanya fokus pada kelas profesional. Panitia juga menyiapkan kelas Sunmori (Sunday Morning Ride) dan kelas lokal yang mengundang antusias tinggi dari pembalap pemula dan komunitas lokal.
Kelas Sunmori diisi dengan berbagai kategori seperti:
- Bebek Prostreet 200cc Pemula
- Ninja Sunmori 155cc Pemula
- Bebek 2T STD 125cc
- Matic Sunmori 200cc
- Herex Sunmori 300cc
Sedangkan di kelas lokal, persaingan dijamin seru antara para rider muda Boyolali dan sekitarnya, seperti di kategori Mio 200cc, Fizr 125cc, dan Fu Wungkul 147cc Lokal SKA Pemula.
Sebagai tuan rumah, Pemerintah Kabupaten Boyolali bersama panitia pelaksana memastikan event ini berlangsung aman, tertib, dan spektakuler. Dengan tajuk Bupati Cup, kegiatan ini menjadi bukti nyata dukungan pemerintah terhadap dunia otomotif lokal dan pembinaan pembalap muda.
Selain jadi ajang adu cepat, Boyolali Drag Bike 2025 juga diharapkan menjadi sarana silaturahmi antar tim dragbike serta wadah penyaluran hobi kecepatan secara positif. Atmosfer kompetisi, sportivitas, dan hiburan akan berpadu menciptakan tontonan seru bagi penonton di lintasan.
Beberapa komunitas dragbike di Jawa Tengah mengaku sudah mempersiapkan motor dan pembalap terbaik untuk tampil di event ini. Mulai dari tim lokal Boyolali, Solo, Klaten, hingga Magelang siap menggeber motor mereka demi merebut podium.
“Event seperti ini bukan hanya soal kecepatan, tapi juga soal solidaritas dan pengembangan dunia balap yang sehat,” ujar salah satu panitia event.
