motoline.id – Davide Brivio, Direktur Tim Trackhouse Racing, mengungkapkan bahwa faktor gaya membalap dan ketangguhan selama balapan menjadi alasan utama timnya memilih Ai Ogura untuk musim MotoGP 2025. Pebalap Jepang yang telah memenangkan lima balapan Moto2 dan saat ini menempati posisi kedua dalam klasemen dunia itu berhasil mendapatkan kursi terakhir di tim RS-GP, mengalahkan pesaing kuat seperti rekan setimnya yang juga pemimpin klasemen, Sergio Garcia, serta Joe Roberts.
Pebalap berpengalaman MotoGP seperti Jack Miller juga masih tersedia di pasar, namun Trackhouse memilih untuk bertaruh pada potensi muda Ogura. Brivio, yang sebelumnya telah memberi kesempatan debut MotoGP kepada pebalap seperti Alex Rins dan Maverick Vinales saat masih memimpin tim pabrikan Suzuki, mengatakan, “Selamat datang Ai – kami sangat bersemangat bisa merampungkan kesempatan untuk memulai proyek baru dengan Ai, salah satu pebalap paling berbakat di Moto2. Kami menghargai gaya membalapnya, ketangguhannya selama balapan, dan kami merasa Ai memiliki potensi untuk menjadi pebalap MotoGP yang hebat,” beber Brivio.
“Sambil mengembangkan Trackhouse Team sebagai proyek MotoGP, kami akan bekerja keras untuk memberikan Ai motor yang dibutuhkan untuk mengekspresikan talentanya dan berkembang semaksimal mungkin. Saya pikir dengan Raul sebagai pebalap muda berpengalaman dan Ai sebagai talenta yang sedang tumbuh, Trackhouse telah mengamankan line-up pebalap yang kuat untuk masa depan,” sambungnya.
Pemilik tim, Justin Marks, menambahkan bahwa Ogura, yang telah menandatangani kontrak dua tahun, sudah siap untuk melangkah ke MotoGP.
“Kami sangat bersemangat menyambut talenta muda yang sangat menjanjikan, Ai Ogura, ke dalam tim kami. Dia telah menunjukkan persiapan dan komitmennya untuk menang di Moto2 dan siap untuk melangkah ke kelas MotoGP. Kami menantikan untuk bekerja sama dengannya dan mendukungnya saat dia belajar mengendarai motor Aprilia dan bersaing di level tertinggi balap motor internasional,” urai Marks.
Meskipun beberapa pihak terkejut Trackhouse mengesampingkan Joe Roberts, pebalap Amerika yang hanya satu tempat di belakang Ogura di klasemen Moto2, Marks menegaskan kembali visi global tim.
“Trackhouse Racing MotoGP dibentuk sebagai inisiatif ekspansi global dari merek Trackhouse. Sangat mengagumkan bahwa kami sekarang memiliki roster atlet dari berbagai negara, termasuk Meksiko, Amerika Serikat, Spanyol, Selandia Baru, dan sekarang Jepang.”
Musim depan, Ogura dan pebalap Trackhouse yang masih bertahan, Raul Fernandez, akan menggunakan motor RS-GP spesifikasi pabrik terbaru 2025. Pilihan Trackhouse untuk menggabungkan talenta muda dan pengalaman menjanjikan masa depan yang menarik, sekaligus menetapkan standar baru dalam persaingan MotoGP. Kita tunggu saja!***