motolineid.com – Setelah hampir sekian tahun dipasarkan di Jepang, akhirnya PT Nissan Motor Distributor Indonesia (NMDI) mempersembahkan ke tanah air sebuah inovasi yang sangat dinanti-nantikan: Nissan Sakura, mobil listrik mungil yang telah menjadi bintang di negara asalnya. Kehadirannya yang dinantikan tidak hanya sekadar memperkaya pasar mobil di Indonesia, tetapi juga menjadi tonggak penting dalam industri otomotif tanah air.
Nissan Sakura, dikutip dari otomotifnet menunjukkan potensinya sebagai penggerak masa depan di dunia otomotif. Meskipun masih di tahap penjajakan pasar, namun fitur-fitur unggulannya telah berhasil memikat hati para penggemar mobil di Indonesia.
Dengan dimensi yang kompak namun tidak mengurangi kenyamanan, Nissan Sakura memiliki tinggi 179 cm yang memungkinkan pengemudi dengan postur apapun untuk tetap nyaman. Jok yang dapat dimaju-mundirkan serta direclining menjadi nilai tambah yang signifikan dalam hal fleksibilitas dan kenyamanan pengemudi.
Salah satu keunggulan utama Nissan Sakura adalah baterai lithium ion 20 kWh yang tertanam di bawah lantai. Dengan daya tahan baterai yang mengesankan, mobil ini mampu menempuh jarak hingga 180 km sekali pengecasan. Motor listriknya tidak kalah tangguh, dengan tenaga sebesar 63 dk dan torsi 195 Nm yang disalurkan ke roda depan, Nissan Sakura mampu melaju dengan kecepatan maksimal mencapai 130 km/jam.
Mobil ini tidak hanya unggul dalam hal daya tahan dan kecepatan, tetapi juga dalam fitur-fitur berkendara canggih yang dimilikinya. Fitur seperti e-pedal, Line Depature Warning (LDW), Line Depature Prevention (LDP), dan Intelligent Cruise Control (ICC) memberikan pengalaman berkendara yang lebih aman dan nyaman bagi pengemudi.
Prestasi yang tidak kalah membanggakan adalah kemampuan akselerasi Nissan Sakura dari 0-100 km/jam dalam waktu hanya 15,17 detik, dengan kondisi tiga penumpang dewasa. Perbandingan ini menjadikan Nissan Sakura sebagai pilihan yang sangat menarik, terutama jika dibandingkan dengan pesaingnya, Wuling Air Ev, yang memerlukan waktu 20,9 detik untuk mencapai kecepatan yang sama.
Meskipun begitu, konsumen Indonesia harus bersabar menanti kedatangan mobil ini secara resmi di pasar. Menurut Julian Olmon, Head of Marketing and Communications PT Nissan Motor Distributor Indonesia (PT NMDI), mobil ini masih dalam tahap penjajakan pasar dan survei kebutuhan konsumen. Namun, harapannya adalah Nissan Sakura dapat segera dinikmati oleh masyarakat Indonesia, dengan tetap mempertimbangkan kebutuhan dan keinginan konsumen demi memberikan harga yang bersaing.
Dengan segala keunggulannya, mobil ini bukan sekadar mobil listrik mungil, tetapi juga simbol kemajuan dan inovasi dalam industri otomotif. Kehadirannya di Indonesia diharapkan dapat menjadi dorongan bagi industri otomotif lokal untuk terus berinovasi dan mengejar perkembangan teknologi yang lebih ramah lingkungan.
