Dan ternyata kondisi ini sering ditemukan pada pengendara yang habis melakukan penggantian ban, mereka menganggap bahwa ban yang mereka beli mempunyai kualitas jelek.
Ternyata, inreyen berlaku juga pada ban bukan hanya di bagian mesin saja, anda harus memakai motor secara perlahan, atau istilahnya in-rayen, ketika baru saja ganti ban dengan ban yang baru. Jadi, agar tidak terasa licin, hindari memacu motor dalam kecepatan tinggi.
Ban baru terasa licin antara lain karena lapisan lilin atau silikon, serta daya cengkeramnya terhadap jalanan yang belum optimal. Berikut ini penjelasannya lebih lanjut.
Permukaan ban baru biasanya masih dilapisi dengan silikon maupun lilin. Lapisan ini berguna untuk menjaga ban ketika masih dalam masa penyimpanan, dengan masa kedaluwarsa selama lima tahun.
Anda bisa mengamatinya sekilas di toko ban. Ada bercak putih pada alur ban, ketika bungkusnya baru saja dibuka. Lapisan lilin tersebut sebenarnya muncul setelah ban melalui tahap curing. Istilah awamnya, setelah ‘dimasak’.
Proses tersebut dilakukan dengan mencampur bahan-bahan produksi ban seperti karet, polimer karbon, serta sulfur, yang kemudian menghasilkan lapisan kompon pada ban.
Keberadaan lapisan lilin tersebut berdampak juga pada daya cengkeram ban. Kondisi permukaan ban yang masih memiliki lapisan lilin itu, akhirnya membuat daya cengkeram ke jalanan jadi berkurang.
Oleh karena itu, Anda harus ekstra hati-hati dan tidak tergoda untuk kebut-kebutan. Sebab dengan kondisi ban seperi ini, potensi tergelincir juga akan meningkat.
Agar terhindar dari ban licin setelah melakukan penggantian ada baiknya mengikuti tips-tips berikut, diantaranya
• Mencuci ban. Anda bisa mencuci ban motor untuk menghilangkan lapisan lilin dan silicon yang menempel di permukaan ban baru, jangan lupa gunakan sabun agar hasilnya bisa maksimal.
• Mengamplas ban. Cara lainnya adalah dengan menyikat atau bahkan mengamplas permukaan ban, tujuannya agar permukaan ban bisa kasar sehingga menambah daya cengkeraman ban ke jalan.
• Mengendarai motor dengan lembut. Ini yang tidak boleh dilupakan, jika setelah ganti ban di bengkel dan belum sempat mencuci maupun mengamplas, yang harus dilakukan adalah mengendarai motor setidaknya 100 kilometer dengan lembut. Maksudnya lembut jangan lakukan pengereman mendadak atau kebut-kebutan, itu berbahaya. sim
