Aqsal Ilham Menang Dramatis di Kelas MP2 Superchallenge Superprix Seri 2 2025

motoline.id – Pertarungan di kelas MP2 (Bebek 4T 130cc Tune Up) menjadi salah satu tontonan paling mendebarkan dalam gelaran Superchallenge Superprix Seri 2 2025 yang digelar di Sirkuit Permanen Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Jumat–Sabtu, 4–5 Juli 2025. Dikelola oleh penyelenggara berpengalaman Genta Auto & Sport, event ini kembali menghadirkan adu gengsi antar pembalap papan atas.

Namun bukan hanya adu gengsi, di kelas MP2, publik disuguhkan drama balap luar biasa yang melibatkan tiga pembalap terbaik: Wilman Hammer, Hafid Pratama, dan Aqsal Ilham.

Read More

Sejak lampu start padam, duel panas langsung terjadi antara Wilman Hammer dan Hafid Pratama. Keduanya tampil agresif dan konsisten menjaga posisi depan, saling overtake di beberapa titik penting sirkuit Gelora Bung Tomo. Persaingan ini langsung menyita perhatian penonton karena keduanya tak memberi ruang sedikit pun.

Tensi kian tinggi saat masuk lap pertengahan. Wilman memimpin, Hafid membayangi, dan jarak keduanya tak lebih dari setengah motor. Namun, tensi tinggi ini justru membuka celah yang akhirnya dimanfaatkan oleh sosok pembalap muda yang tenang dan sabar: Aqsal Ilham.

Saat memasuki lap terakhir, momen krusial terjadi. Terjadi sedikit kontak antara Wilman dan Hafid di tikungan cepat, membuat keduanya kehilangan sedikit ritme. Tanpa ragu, Aqsal Ilham yang sejak awal tampil stabil dan menjaga jarak, langsung menyelinap dan mengambil alih posisi terdepan.

Dengan sisa tenaga dan fokus penuh, Aqsal berhasil mempertahankan keunggulan hingga garis finish dan mencetak kemenangan dramatis di kelas MP2.

“Saya sebenarnya sudah pasrah di posisi tiga, tapi ternyata ada sedikit senggolan di depan. Saya lihat celah, langsung masuk. Momen itu sangat menentukan, dan Alhamdulillah bisa saya manfaatkan dengan baik,” komentar Aqsal usai balapan.

Kelas MP2 atau yang juga dikenal sebagai Bebek 4 Tak 130cc Tune Up, memang menjadi kelas yang penuh gengsi dalam balap nasional. Karakter motornya yang ringan namun bertenaga membuat para pembalap harus benar-benar presisi dalam hal teknik dan strategi. Di Sirkuit Gelora Bung Tomo yang memiliki karakter teknikal dengan banyak tikungan mengalir, kelas ini menjadi sorotan utama di hari kedua.

Dukungan dari penonton Surabaya dan sekitarnya pun tak main-main. Tribun tampak padat dan semarak, apalagi ketika drama di lap akhir MP2 terjadi.

Kemenangan Aqsal menjadi bukti bahwa ketenangan dan strategi tak kalah penting dari kecepatan mentah. Ia berhasil memanfaatkan momen dengan cerdas dan menyegel podium tertinggi dalam pertarungan yang sangat ketat.

Diselenggarakan oleh Genta Auto & Sport, Superchallenge Superprix Seri 2 2025 di Surabaya ini mempertemukan talenta-talenta terbaik dari berbagai tim nasional.

Event ini menjadi salah satu barometer kekuatan tim-tim balap nasional jelang putaran lanjutan. Dengan sirkuit permanen yang representatif, serta atmosfer kompetisi yang kental, Superchallenge Superprix selalu jadi tempat pembuktian kemampuan terbaik para pembalap Indonesia.

Drama di kelas MP2 Superchallenge Superprix Seri 2 2025 membuktikan bahwa dalam balapan, kejelian membaca situasi dan ketenangan mental adalah kunci utama. Selamat untuk Aqsal Ilham, yang menunjukkan bahwa peluang tak selalu datang dua kali – dan saat datang, harus dimanfaatkan sebaik mungkin.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *