Perbedaan Type RX King, Dari Cobra hingga New RX King

Perbedaan Type RX King

 

motoline.id – Yamaha RX King adalah motor legendaris yang sudah menjadi ikon di Indonesia. Sejak pertama kali diluncurkan hingga berhenti produksi pada 2009, RX King hadir dalam beberapa generasi yang memiliki ciri khas masing-masing. Banyak pecinta otomotif penasaran soal perbedaan type RX King, mulai dari RX King Cobra, RX King Master, hingga New RX King.

Read More

Sejarah Singkat Yamaha RX King

Yamaha RX King lahir pada awal 1980-an sebagai kelanjutan dari seri RX yang populer di Asia. Motor dua tak 135 cc ini memiliki konfigurasi bore x stroke 58 mm x 50 mm, menjadikannya mesin dengan karakter oversquare yang bertenaga di putaran atas.

Julukan “Raja Jalanan” melekat karena RX King dikenal kencang, bandel, dan punya suara khas knalpot yang garang. Dari masa ke masa, RX King berevolusi dalam desain, fitur, hingga teknologi, tanpa meninggalkan DNA mesin liarnya.


Perbedaan Type RX King

1. RX King Cobra (1983–1996)

RX King generasi pertama lebih dikenal dengan sebutan Cobra. Julukan ini muncul karena bentuk tangkinya yang ramping dan punya lekukan menyerupai ular kobra.

Ciri-ciri RX King Cobra:

  • Tangki ramping dengan lekukan khas.
  • Jok tipis dengan desain sederhana.
  • Suara knalpot lebih nyaring dan liar.
  • Performa mesin agresif, cocok untuk tarikan cepat.

Karakter mesinnya dianggap paling “galak” dibanding generasi berikutnya, sehingga RX King Cobra kini diburu kolektor.


2. RX King Master (1997–2001)

Setelah era Cobra berakhir, Yamaha meluncurkan RX King Master. Desainnya lebih modern dengan tampilan sedikit lebih berisi.

Ciri-ciri RX King Master:

  • Tangki lebih besar dibanding Cobra.
  • Lampu sein menyatu dengan bodi (lebih modern).
  • Aksen striping lebih mewah dan tegas.
  • Performa mesin masih sama (58 mm x 50 mm), namun tarikan lebih halus.

RX King Master menjadi pilihan favorit bagi mereka yang ingin motor tangguh dengan tampilan elegan tanpa kehilangan tenaga liar khas RX King.


3. New RX King (2002–2009)

Generasi terakhir dikenal sebagai New RX King. Di masa ini, regulasi emisi semakin ketat, sehingga Yamaha menambahkan catalytic converter untuk menekan polusi gas buang.

Ciri-ciri New RX King:

  • Tangki lebih modern dengan garis desain tegas.
  • Knalpot dilengkapi catalytic converter.
  • Tarikan mesin terasa lebih jinak dibanding Cobra dan Master.
  • Desain lampu depan dan bodi lebih menyesuaikan era 2000-an.

Meski performa sedikit diturunkan, New RX King tetap dicintai karena tampilannya gagah, nyaman dipakai harian, dan tetap membawa aura sang Raja Jalanan.


Tabel Perbandingan Type RX King

Type RX King Tahun Produksi Ciri Utama Karakter Mesin
Cobra 1983–1996 Tangki ramping mirip ular cobra, suara knalpot nyaring Liar & agresif di putaran atas
Master 1997–2001 Tangki lebih besar, lampu sein modern, striping elegan Masih galak, namun lebih halus
New RX King 2002–2009 Knalpot catalytic converter, desain lebih modern Tarikan lebih jinak, tetap bertenaga

RX King di Mata Kolektor

Saat ini, perbedaan type RX King menjadi faktor penting dalam menentukan harga di pasaran. RX King Cobra yang orisinal bisa dihargai puluhan juta rupiah, bahkan ada yang menyentuh ratusan juta jika kondisinya istimewa. Sementara RX King Master dan New RX King tetap dicari, terutama oleh penggemar yang ingin tampil retro dengan motor bersejarah.


Dari pembahasan di atas, jelas bahwa perbedaan type RX King terletak pada desain, detail fitur, dan sedikit karakter mesin. RX King Cobra tampil liar dan ikonik, RX King Master lebih elegan, sementara New RX King lebih modern dengan regulasi emisi yang ketat.

Meski berbeda generasi, ketiganya tetap membawa DNA mesin 135 cc oversquare dengan ukuran stroke 50 mm yang menjadi rahasia tenaga buas RX King. Tidak heran hingga kini RX King masih menyandang gelar “Raja Jalanan” yang sulit tergantikan.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *