motoline.id – Yamaha RX King sudah lama dikenal sebagai motor legendaris di Indonesia. Julukan “Rajanya Jalanan” bukanlah tanpa alasan, karena motor 2-tak ini memiliki karakter tenaga yang buas, akselerasi spontan, serta suara knalpot khas yang sulit dilupakan. Salah satu faktor penting yang memengaruhi performa RX King adalah ukuran stroke mesinnya.
Apa Itu Stroke pada Mesin?
Stroke adalah panjang langkah piston dari titik mati atas (TMA) ke titik mati bawah (TMB). Bersama dengan bore (diameter silinder), ukuran stroke menentukan kapasitas mesin dan karakter tenaga motor.
- Stroke panjang → kuat di putaran bawah, cocok untuk torsi.
- Stroke pendek → bertenaga di putaran atas, cocok untuk kecepatan tinggi.
Ukuran Stroke RX King
Ukuran stroke RX King adalah 50 mm, dipadukan dengan bore 58 mm. Artinya, motor ini memiliki konfigurasi overbore (diameter silinder lebih besar daripada panjang langkah piston).
Konfigurasi ini menghasilkan mesin 132 cc 2-tak yang responsif, dengan tenaga yang cepat keluar sejak putaran menengah hingga atas. Hal inilah yang membuat RX King begitu digemari, terutama oleh mereka yang menyukai tarikan agresif.
Karakter Mesin Berdasarkan Ukuran Stroke RX King
- Akselerasi Spontan
Dengan stroke pendek 50 mm, piston RX King bergerak cepat, memungkinkan mesin berputar di rpm tinggi. Inilah alasan motor ini terkenal galak ketika gas ditarik. - Tenaga Buas di Putaran Atas
Ukuran stroke RX King yang pendek membuatnya lebih fokus pada power di rpm tinggi. Kombinasi dengan bore besar menghasilkan tenaga maksimal yang membuat RX King mampu mencapai kecepatan di atas 110 km/jam dalam kondisi standar. - Suara Khas
Karakter mesin overbore dengan stroke pendek memberikan suara knalpot yang meraung nyaring. Suara ini menjadi ciri khas RX King yang membuatnya mudah dikenali di jalan. - Potensi Modifikasi
Dengan ukuran stroke RX King yang pendek, motor ini mudah dikembangkan untuk bore up maupun setting balap, terutama di ajang drag bike. Banyak bengkel balap menjadikan RX King sebagai basis karena mesinnya responsif dan tahan digeber.
Durabilitas Tetap Terjaga
Meskipun memiliki stroke pendek yang cenderung bekerja di rpm tinggi, RX King tetap terkenal tangguh. Mesin 2-tak satu silinder ini sederhana namun kuat, asalkan dirawat dengan baik seperti rutin mengganti oli samping, membersihkan karburator, serta menggunakan bahan bakar berkualitas.
Ukuran stroke RX King 50 mm dengan bore 58 mm menjadi rahasia utama performanya. Konfigurasi overbore ini membuat RX King bertenaga di putaran atas, akselerasi cepat, serta memiliki karakter suara ikonik. Tidak heran jika hingga kini, motor ini masih diburu kolektor dan penggemar motor klasik, baik untuk koleksi asli maupun dijadikan basis modifikasi balap.