motoline.id – Hasil Kejurnas Dragbike 2024 untuk Region 5 & 6 yang berlangsung di Sirkuit Moy Tondano, Sulawesi Utara, pada 31 Oktober hingga 1 November 2024, berhasil menampilkan para talenta berbakat dari berbagai daerah. Dalam kejuaraan ini, para pebalap dari Sulawesi Utara dan Sulawesi Selatan menunjukkan performa luar biasa di berbagai kelas yang diperlombakan.
Di kelas Bebek 2T 120 Sunmori, Christian Mongdong dari Sulawesi Utara berhasil merebut posisi pertama dengan catatan waktu tercepat 00:09.844, menggunakan motor Satria dari tim Jedah8hmotor Minak Racing Team. Diikuti oleh Igo Petu Petu yang juga dari tim yang sama, mencatatkan waktu 00:10.010. Pada posisi ketiga, Luqman Widyastomo dari CV Triyanto Family X Berkah Nana Jaya dengan motor Yamaha Fiz R berhasil menempati podium dengan waktu 00:14.023.
Sementara itu, di kelas Sport 2T 155cc Sunmori 30 Tahun Up, Dwi Benito dari Sulawesi Tengah memimpin dengan catatan waktu impresif 00:07.747 detik menggunakan motor Kawasaki Ninja dari tim CV Trans Mandiri By Liam. Pebalap lain, Acank Husain dari Sulawesi Utara dengan tim Makmur Jaya Racing Team, meraih posisi kedua dengan waktu 00:07.957 detik.
Dalam klasifikasi juara umum, Muhamad Alif dari Sulawesi Selatan yang tergabung dalam tim Hantu Passolo X Elgemiro Micho X Extreme Tobelo, berhasil mengumpulkan 110 poin, memastikan gelar Juara Umum Open. Sementara itu, gelar Juara Umum Kejurnas diraih oleh Zul Puluhulawa dari Sulawesi Utara dengan tim Tridiya Shinobi yang mencetak total 57 poin.
Ajang ini tidak hanya menjadi bukti kecepatan dan ketangguhan para rider, tetapi juga menjadi ajang unjuk gigi bagi tim-tim balap dari berbagai wilayah di Sulawesi. Ketua juri Multazam, bersama tim juri Musbar dan Bomby S. Pinotoan, serta pimpinan lomba Muh. Ridha Rahman, mengawal jalannya kejuaraan ini dengan penuh profesionalisme dan memastikan pertandingan berlangsung adil.
“Kesuksesan Kejurnas Drag Bike Region 5 & 6 di Tondano ini diharapkan mampu melahirkan bibit-bibit unggul yang siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional,”tutup Multazam mantap.
