motolineid.com – Pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 telah menjadi magnet bagi para pecinta teknologi ramah lingkungan dan penggemar motor. Namun, acara ini tidak hanya memamerkan berbagai model motor listrik yang inovatif, tetapi juga memberikan pengunjung kesempatan langka untuk merasakan langsung sensasi berkendara dengan motor-motor tersebut.
Di area test ride yang terletak di hall B JiExpo Kemayoran, Jakarta, pengunjung dapat mencoba berbagai model motor listrik dari berbagai merek ternama. Namun, yang menjadi pusat perhatian adalah kehadiran Honda Beat yang telah dikonversi menjadi motor listrik. Langkah ini menjadi bukti konkret bahwa pemerintah sedang mendorong transisi menuju kendaraan ramah lingkungan.
Pemerintah telah memberikan insentif yang cukup menggiurkan bagi masyarakat untuk beralih ke motor listrik, dengan subsidi hingga Rp7 juta untuk pembelian motor listrik baru, dan bahkan hingga Rp10 juta untuk konversi motor bensin menjadi listrik. Bahkan, ada program konversi gratis yang sedang berjalan, mendorong lebih banyak orang untuk memanfaatkan teknologi ramah lingkungan.
Namun, pengalaman test ride di PEVS 2024 tidak sembarangan. Pengunjung diwajibkan untuk melakukan registrasi, mengisi formulir, dan menyertakan surat pernyataan. Mereka juga harus memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) C yang masih berlaku dan tidak boleh berkendara dengan ugal-ugalan. Selain itu, penggunaan helm dan sepatu wajib selama proses test ride.
Di antara beragam motor listrik yang dapat dicoba, Honda Beat listrik menjadi daya tarik utama. Namun, ada pula model lain seperti Rakata NX8, Honda EM1, Volta Mandala, MAB Electro, Gesit Raya G, Move Keren dan E Classic, Greentech Unity Classic, serta Keeway KL 1500 dan Type 2 yang siap memberikan pengalaman berkendara yang unik dan ramah lingkungan bagi pengunjung.
PEVS 2024 bukan hanya sekadar pameran, tetapi juga menjadi platform untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk merasakan langsung keunggulan dan kenyamanan berkendara dengan motor listrik. Dengan dukungan pemerintah dan minat masyarakat yang semakin meningkat, masa depan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia terlihat semakin cerah.