motolineid.com – Dunia MotoGP kembali dihebohkan dengan kesepakatan baru yang melibatkan jumlah uang yang sangat besar. Kali ini, perhatian tertuju pada pembalap muda berbakat asal Prancis, Fabio Quartararo, yang telah menandatangani kontrak baru dengan tim Yamaha hingga akhir tahun 2026.
Menurut laporan dari Motorsport, Quartararo sekarang menjadi pembalap MotoGP dengan bayaran tertinggi setelah menyetujui kontrak baru tersebut. Dia akan menerima gaji dasar sekitar €12 juta per tahun atau 206 miliar.
Jumlah tersebut lebih dari dua kali lipat dari bayaran yang diterima oleh Francesco Bagnaia, bintang pabrikan Ducati yang merupakan juara bertahan. Meskipun para pembalap MotoGP memiliki bonus berbasis kinerja dalam kontrak mereka, termasuk untuk kemenangan balapan dan gelar juara, namun bahkan jika Bagnaia menerima bonus atas kemenangan kejuaraan tahun ini, dia tidak akan mencapai pendapatan dasar Quartararo sebesar €12 juta.
Sebelumnya, Marc Marquez adalah pembalap MotoGP dengan bayaran tertinggi di Honda sampai dia meninggalkannya, dimana tahun terakhir kontraknya dengan Honda senilai €20 juta atau 345 miliar per musim.
Tawaran uang besar dari Yamaha untuk mempertahankan Quartararo merupakan opsi terbaik bagi pembalap muda ini. Keputusan untuk tetap bersama Yamaha menjadi bagian besar dari teka-teki pasar pembalap tahun 2025.
Quartararo adalah juara MotoGP tahun 2021, dan dia hampir saja mempertahankan gelarnya pada akhir tahun 2022. Namun, performa Yamaha-nya mengalami penurunan yang signifikan dibandingkan dengan dominasi Ducati.
Dengan kembali bergabung dengan Yamaha, kemungkinan Quartararo masih belum bisa bertarung merebut gelar juara dunia dalam satu atau dua tahun mendatang. Bahkan, dia mungkin harus menunggu hingga regulasi baru berlaku pada tahun 2027.
Namun, di balik layar, perpanjangan kontrak Quartararo adalah langkah positif bagi Yamaha. Mereka telah merekrut dua insinyur Ducati terbaik – Massimo Bartolini dan Marco Nicotra – yang telah menunjukkan dampak positifnya di Yamaha.
Dengan keuntungan dari aturan konstruksi baru, Yamaha memiliki kemungkinan untuk meningkatkan daya saing mereka. Namun, ini bukanlah pekerjaan yang mudah dan kemungkinan akan ada kesulitan sebelum mereka kembali bertarung untuk gelar.
Namun, dengan Quartararo, mereka telah menjamin diri mereka setidaknya dua tahun lagi. Meskipun dua tahun tersebut datang dengan biaya yang sangat besar, merupakan biaya tertinggi dari semua pembalap di grid MotoGP.
Dengan demikian, kesepakatan baru Fabio Quartararo dengan Yamaha bukan hanya tentang uang. Ini tentang kepercayaan, tantangan, dan harapan akan masa depan gemilang di lintasan balap yang menantang ini. Semua mata akan terus memperhatikan perjalanan Quartararo di MotoGP, sambil berharap bahwa investasi besar ini akan membawa hasil yang pantas bagi kedua belah pihak.
