motolineid.com – Marc Marquez, seorang legenda hidup di arena MotoGP, kini menapaki jalan baru dengan tim Ducati. Perjalanan adaptasinya dengan motor baru tersebut telah menjadi sorotan, dengan penggemar dan pesaingnya sama-sama penasaran. Namun, Marquez telah memberikan pandangan terperinci yang memungkinkan kita melihat lebih dalam proses adaptasinya. Marc Marquez masih kesulitan adaptasi dengan Ducati hal tersebut ditunjukkan dengan hasil tes yang belum sesuai harapan.
Pada hari terakhir tes pramusim di Sepang, Marquez menunjukkan tanda-tanda kemajuan yang menggembirakan, meskipun masih perlu waktu bagi dirinya untuk benar-benar menemukan kembali performanya. Dalam pernyataannya, Marquez merujuk pada perjalanan Jorge Lorenzo dan adiknya, Alex, sebagai bukti bahwa adaptasi membutuhkan waktu.
“Saat Jorge Lorenzo melompat ke Ducati, semua orang bilang ‘dia tidak akan beradaptasi’. Kemudian dia mulai memenangkan balapan di pertengahan [musim depan],” ujar Marquez. “Adikku, tahun lalu, memulai dengan tidak terlalu bagus, lalu bagus di pertengahan musim. Jadi mari kita lihat apakah saya mampu mencapai level teratas.”
Pada pengujian di Sepang, Marquez menghadapi tantangan besar dalam menggali potensinya dengan Ducati. Namun, dia menegaskan bahwa proses ini tidak bisa dipaksakan. “Terus bekerja, terus bekerja, itu kuncinya,” katanya. “Saya tidak ingin [menyesal]. Saya akan melakukannya. Saya akan bersikeras.”
Meskipun menemui kesulitan, Marquez tetap optimis. Mesin, rem, torsi – semuanya membutuhkan penyesuaian, dan Marquez bekerja keras untuk memahami dinamika baru ini. “Pecco tidak banyak bermain dengan tubuhnya dan dia cepat,” ujarnya. “Tetap saja, saya perlu memahami jalan keluar dari tikungan. Di situlah Anda benar-benar mencatat waktu putaran dengan motor ini.”
Sementara Marc Marquez masih kesulitan adaptasi dengan Ducati, dia malah memberikan pujian kepada rekan setimnya, Alex, yang menunjukkan performa cemerlang di lintasan. “Hari ini dia super cepat dan itu bagus untuk tim,” ujarnya. “Pada kecepatan balapan, kami lebih dekat. Dia sangat cepat.”
Dengan perjalanan yang masih panjang menuju keunggulan, Marc Marquez adalah contoh sempurna dari tekad dan ketekunan. Terlepas dari kesulitan, dia tetap bertekad untuk mencapai puncak. Bagi penggemar MotoGP, perjalanan adaptasi Marquez dengan Ducati bukan hanya tentang balapan, tetapi juga tentang semangat juang seorang legenda yang tidak pernah menyerah.