motolineid.com – Sepeda motor, kendaraan yang sangat umum di Indonesia, seringkali mengalami masalah karat yang dapat merugikan para pemiliknya. Karat dan korosi adalah musuh utama bagi bagian-bagian logam pada sepeda motor, dan untuk menghindari kerusakan tersebut, perlu adanya pemahaman mengenai penyebab serta tindakan pencegahan karat pada motor dan penanggulangan yang tepat.
Apa yang Dimaksud dengan Karat dan Korosi?
Karat adalah jenis korosi yang khusus terjadi pada besi dan paduannya, sedangkan korosi adalah reaksi kimia yang dapat merusak bahan rekayasa akibat interaksi dengan lingkungan sekitarnya. Proses ini paling umum terjadi pada logam, dan meskipun korosi umumnya terjadi pada logam, bahan non-logam seperti keramik dan polimer juga dapat mengalami degradasi yang disebut sebagai “degradasi.”
Penyebab Umum Sepeda Motor Berkarat
Beberapa faktor yang menyebabkan sepeda motor berkarat melibatkan kurangnya perawatan dari pemiliknya. Berikut adalah beberapa penyebab umum karat pada sepeda motor:
- Bahan Bakar Lama di Tangki Motor:
- Penyimpanan bahan bakar yang terlalu lama di tangki motor dapat menyebabkan korosi pada bagian dalam tangki. Penggunaan bahan bakar berkualitas rendah juga dapat memicu munculnya karat.
- Paparan Terhadap Hujan:
- Kontak langsung dengan air hujan, terutama pada rangka motor bagian bawah, dapat menyebabkan korosi. Cuci motor dengan bersih setelah terkena hujan untuk mencegah hal ini.
- Kotoran Tanah atau Lumpur:
- Melintasi genangan air atau lumpur bisa membuat motor kotor. Jika tidak segera dibersihkan, tanah dan lumpur tersebut dapat menyebabkan karat.
- Paparan Air Asin:
- Pemilik motor yang tinggal di dekat laut perlu melakukan perawatan ekstra karena kelembaban udara yang tinggi dan paparan air asin dapat memicu karat.
Bagian Sepeda Motor yang Rawan Karatan
Beberapa bagian sepeda motor sering mengalami karat, dan perlu perhatian khusus untuk mencegahnya. Beberapa bagian tersebut antara lain:
- Swing Arm:
- Bagian yang menopang bodi motor dengan roda belakang. Rawan terkena karat terutama pada sambungan dan bushingnya.
- Rangka Motor (Chasis):
- Rangka motor rawan terkena korosi, terutama pada sambungan rangka yang sulit dijangkau saat mencuci motor.
- Shockbreaker:
- Terletak dekat dengan pelek dan roda, sering terkena cipratan air dan lumpur. Karat pada shockbreaker dapat mengurangi kinerjanya dan bahkan menyebabkan patah.
- Rantai Motor:
- Terkena air hujan dan lumpur, rantai motor yang berkarat dapat kehilangan elastisitasnya, bahkan dapat menyebabkan kecelakaan.
- Knalpot Motor:
- Leher dan pipa knalpot sering mengalami korosi, mengurangi kebersihan dan performa motor.
Dampak Negatif Karatan pada Sepeda Motor
Karat pada sepeda motor bukan hanya masalah estetika. Dampak negatifnya melibatkan:
- Kebocoran:
- Bagian tangki motor yang berkarat dapat mengakibatkan kebocoran bahan bakar, mengancam keselamatan dan mengurangi nilai motor.
- Putusnya Rantai:
- Rantai motor yang berkarat dapat putus, menyebabkan bahaya saat berkendara.
- Patahnya Bagian Motor:
- Karat pada bagian motor dapat menyebabkan patah, meningkatkan risiko kecelakaan.
Cara Pencegahan Karat Pada Motor
Untuk mencegah dan menanggulangi karat pada sepeda motor, berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil:
- Pelumas Anti Karat:
- Gunakan pelumas anti karat secara teratur pada bagian yang rawan seperti rantai, knalpot, dan sambungan rangka.
- Cuci Motor Setelah Hujan:
- Segera bersihkan motor setelah terkena hujan untuk menghindari korosi.
- Jaga Kebersihan Motor:
- Motor yang tidak digunakan pun perlu sering dibersihkan, untuk menghilangkan debu dan memeriksa kondisi motor.
Tips dan Cara Mengatasi Bagian yang Terlanjur Berkarat
Jika bagian motor sudah terlanjur berkarat, langkah-langkah berikut dapat membantu:
- Oli Bekas untuk Menghilangkan Karat:
- Oleskan oli bekas pada bagian yang berkarat, seperti leher dan pipa knalpot.
- Penggunaan Stempet:
- Stempet atau gemuk dapat membantu melumasi dan mencegah karat pada beberapa bagian motor.
- Pembersih Karat Khusus:
- Gunakan bahan pembersih karat yang dapat ditemukan di toko otomotif untuk membersihkan dan melindungi bagian yang terkena karat.
Mengatasi masalah karat pada sepeda motor memerlukan perawatan yang rutin dan pemahaman mengenai bagian mana yang rentan terhadap korosi. Dengan tindakan pencegahan yang tepat, pemilik sepeda motor dapat menjaga performa, keamanan, dan nilai estetika kendaraan mereka.
