motolineid.com – Spesifikasi Wuling BinguoEV banyak yang dibuat penasaran, mobil listrik terbaru dari Wuling ini cukup mengagetkan. Diperkenalkan dalam fase pre-launch dan pre-book, BinguoEV telah menarik perhatian konsumen dengan lebih dari 1.000 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) dalam tujuh hari pertama. Pertanyaan yang muncul di benak banyak orang, akankah BinguoEV mengikuti kesuksesan pendahulunya, Air EV, yang telah mencatat penjualan melebihi 12.000 unit?
BinguoEV hadir sebagai jawaban atas kebutuhan konsumen akan mobil listrik seukuran city car, yang nyaman untuk penggunaan harian. Mengusung desain hatchback 5-pintu, BinguoEV menawarkan ruang yang lebih luas untuk penumpang dan barang, menjadikannya pilihan yang menarik di tengah pasar mobil listrik yang semakin berkembang di Indonesia.
Dimensi kompak BinguoEV, dengan panjang 3.950 mm, lebar 1.708 mm, tinggi 1.580 mm, dan wheelbase 2.560 mm, menjadikannya ideal untuk mobilitas perkotaan. Meski lebih besar dari beberapa city car terkenal, seperti Honda Brio Satya dan Toyota Agya, BinguoEV tetap mempertahankan kepraktisan dan manuverabilitasnya.
Desain modern klasik BinguoEV memberikan sentuhan simpel dan feminin, tanpa banyak elemen futuristik. Lampu utama dan belakang berpola X yang menggunakan teknologi LED menambah kesan modern pada kendaraan ini. Dengan pelek 15-inci dan ban 185/60, BinguoEV tetap mempertahankan gaya yang cocok untuk kaum hawa atau para ibu-ibu yang mengantar anak sekolah.
Meski minimalis, kabin BinguoEV menawarkan kenyamanan dengan floating island di area konsol tengah. Floating island ini memberikan nuansa tersendiri dengan perpaduan warna brown dan white. Fitur-fitur modern, seperti Electric Seat Adjustment, Multifunction Steering Wheel, dan layar TFT 10,25 inci, menambah daya tarik kendaraan ini.
Spesifikasi Wuling BinguoEV menghadirkan dalam dua varian berdasarkan kapasitas baterai, yaitu 333 km dan 410 km. Dengan motor penggerak 50 kW (68 PS), BinguoEV menawarkan pengalaman berkendara yang ramah lingkungan dan efisien. Daya jelajah yang lebih jauh dan mode berkendara yang beragam, seperti ECO, ECO+, Sport, dan Normal, membuatnya cocok untuk berbagai kebutuhan.
Pengisian baterai BinguoEV menjadi lebih mudah dengan opsi charging di rumah atau di stasiun umum. Pengisian arus AC membutuhkan waktu sekitar 5,5 jam sampai 6,5 jam, sementara fast charging (DC charging) hanya memerlukan 30 – 35 menit untuk mengisi dari 30% hingga 80%. Efisiensi energi yang tinggi, melebihi 10 km per kWh, membuatnya menjadi pilihan yang ekonomis dan ramah lingkungan.
Ketika membahas tentang keamanan, BinguoEV tidak ketinggalan. Dengan struktur bodi yang dirancang kuat, BinguoEV memiliki tingkat keamanan tinggi dengan penggunaan high strength steel (HSS) dan ultra high strength steel (UHSS) di 74% rangka kendaraan. Fitur keselamatan standar, seperti dual airbag, Electronic Stability Control (ESC), dan Anti-lock Braking System (ABS), semakin menegaskan komitmen Wuling terhadap keselamatan pengguna.
Dengan segala keunggulan dan kepraktisannya, harga BinguoEV masih menjadi tanda tanya besar. Namun, jika melihat kesuksesan Air EV, kita dapat berharap bahwa Wuling akan mempertahankan strategi harga yang bersaing. Wuling BinguoEV telah menjadi langkah berani dalam menyemarakkan tren mobil listrik di Indonesia, membawa harapan akan masa depan hijau yang lebih cerah.
