motoline.id – Seri pembuka MotoGP 2025 di Thailand berpotensi menghadirkan kejutan besar. Alex Marquez disebut-sebut sebagai salah satu kandidat kuat untuk meraih kemenangan pertamanya di kelas utama, bersama dengan Franco Morbidelli. Kedua pembalap ini tampil mengesankan selama uji coba pramusim dan menunjukkan kenyamanan luar biasa dengan Ducati GP24, motor yang sudah mereka gunakan sejak tahun lalu.
Ducati Diprediksi Mendominasi Buriram
Jack Appleyard dari Dorna mengungkapkan bahwa empat pembalap utama yang akan menjadi sorotan di Thailand adalah Alex Marquez dan Franco Morbidelli dengan Ducati GP24, serta Marc Marquez dan Francesco Bagnaia yang menunggangi Ducati GP25.
“Nama-nama ini bukan kejutan lagi. Mereka telah menunjukkan performa luar biasa sepanjang pramusim dan terlihat sangat kompetitif untuk balapan di Thailand,” ujar Appleyard.
Ducati memiliki sejarah dominasi di Buriram. Pada tahun lalu, mereka mengunci delapan posisi teratas dalam sprint race, menunjukkan keunggulan mutlak di sirkuit ini. Tim-tim lain tertinggal cukup jauh:
- KTM tertinggal 13,5 detik dalam sprint race 13 lap.
- Yamaha terpaut 14,5 detik.
- Honda berjarak 18,5 detik.
- Aprilia lebih jauh lagi, tertinggal 19,5 detik.
Keunggulan Ducati di sirkuit ini bukan hanya karena kecepatan motor mereka, tetapi juga karena karakteristik trek yang sangat cocok dengan keunggulan mesin Desmosedici. Buriram memiliki banyak zona pengereman keras dan akselerasi cepat, area di mana Ducati selalu unggul dibandingkan kompetitor.
“Setengah lap pertama dan jalur menuju tikungan terakhir sangat menuntut pengereman keras, lalu akselerasi tajam. Itu adalah kekuatan utama Ducati,” tambah Appleyard.
Tak heran, banyak yang memperkirakan bahwa Ducati akan kembali mendominasi. “Melihat Marquez bersaudara, Morbidelli, dan Bagnaia di lima besar bukan hal yang mengejutkan. Bahkan, jika mereka mengisi posisi empat teratas, itu bukan kejutan sama sekali,” ujar Appleyard.
Peluang Alex Marquez dan Franco Morbidelli
Dibandingkan Marc Marquez dan Bagnaia, Alex Marquez dan Franco Morbidelli berada dalam posisi unik. Mereka tetap menggunakan Ducati GP24 yang sudah mereka kenal dengan baik, sementara Marc Marquez dan Bagnaia harus beradaptasi dengan motor pabrikan terbaru, Ducati GP25. Adaptasi ini bisa menjadi celah bagi Alex dan Morbidelli untuk tampil lebih stabil sejak awal musim.
Alex Marquez masih mencari kemenangan perdananya di kelas utama. Sejak promosi ke MotoGP, adik dari Marc Marquez ini telah menunjukkan bakat besar, tetapi belum berhasil meraih kemenangan. Sirkuit Buriram bisa menjadi peluang emas baginya untuk mencatatkan sejarah baru.
Sementara itu, Morbidelli juga memiliki sesuatu untuk dibuktikan. Juara kedua MotoGP 2020 ini belum lagi memenangkan balapan sejak musim itu. Setelah mengalami periode sulit di Yamaha, kepindahannya ke Ducati memberikan harapan baru. Dengan motor yang lebih kompetitif, Morbidelli berharap bisa kembali ke puncak performa dan mengklaim kemenangan pertamanya dalam empat tahun terakhir.
Ducati di Atas Angin, Mampukah Pabrikan Lain Menyaingi?
Meski beberapa pabrikan lain menunjukkan peningkatan selama pramusim, Ducati tampaknya masih berada di kelas tersendiri, terutama di Buriram. Namun, beberapa faktor bisa memengaruhi jalannya balapan:
- Kemajuan KTM: KTM telah melakukan pengembangan besar-besaran dalam beberapa musim terakhir. Meskipun mereka masih tertinggal jauh di Buriram tahun lalu, bukan tidak mungkin mereka mampu mengejar Ducati dengan peningkatan yang telah mereka lakukan.
- Honda dan Yamaha Berbenah: Kedua pabrikan Jepang ini mengalami masa sulit dalam beberapa tahun terakhir, tetapi uji coba pramusim menunjukkan beberapa tanda positif. Jika mereka mampu memanfaatkan strategi yang tepat, mereka bisa menjadi ancaman bagi Ducati.
- Kondisi Cuaca: MotoGP Thailand sering diwarnai oleh kondisi cuaca yang tak terduga. Jika hujan turun, situasi balapan bisa berubah drastis, memberikan peluang bagi tim-tim yang memiliki pengaturan motor lebih baik dalam kondisi basah.
Duel Marc Marquez vs Bagnaia untuk Gelar Juara?
Sementara itu, banyak yang memperkirakan bahwa pertarungan utama untuk gelar juara MotoGP 2025 akan terjadi antara Marc Marquez dan Francesco Bagnaia. Marquez, yang kini membela Ducati, tampaknya siap kembali bersaing di papan atas setelah beberapa musim yang penuh cedera dan adaptasi.
Bagnaia, di sisi lain, adalah juara bertahan yang ingin mempertahankan dominasinya. Namun, adaptasi terhadap Ducati GP25 bisa menjadi tantangan bagi kedua pembalap ini. Jika mereka kesulitan menemukan ritme yang tepat sejak awal musim, peluang bagi Alex Marquez dan Morbidelli untuk mencuri kemenangan di Buriram semakin besar.
MotoGP Thailand 2025 menjanjikan aksi seru dengan berbagai cerita menarik yang siap terungkap. Ducati tetap menjadi favorit utama, dengan Alex Marquez dan Franco Morbidelli sebagai kuda hitam yang berpotensi meraih kemenangan. Jika mereka mampu memanfaatkan keunggulan GP24 dan inkonsistensi pembalap GP25, bukan tidak mungkin kita akan menyaksikan kemenangan perdana Alex Marquez atau kebangkitan Morbidelli.
Balapan akhir pekan ini, yang berlangsung dari 28 Februari hingga 2 Maret, akan menjadi pembuka musim yang spektakuler. Akankah dominasi Ducati kembali terulang? Atau justru kita akan melihat kejutan dari pabrikan lain? Semua akan terjawab dalam waktu dekat.
