Kronologi Jatuhnya Quartararo di Sprint MotoGP Hungaria 2025

Kronologi Jatuhnya Quartararo

 

motoline.id – Balapan sprint MotoGP Hungaria 2025 di Sirkuit Balaton Park berlangsung penuh drama. Salah satu momen yang paling banyak dibicarakan adalah kronologi jatuhnya Quartararo di tikungan pertama yang memicu kekacauan dan membuat beberapa pembalap kehilangan posisi. Insiden tersebut membuat Fabio Quartararo, bintang Yamaha, kembali menjadi sorotan karena dianggap terlalu agresif dalam manuver pembukaannya.

Read More

Kronologi Jatuhnya Quartararo di Tikungan 1

Quartararo memulai balapan dari grid ke-6 dan langsung mencoba menyalip beberapa pembalap di depannya saat memasuki Tikungan 1. Ia mengambil jalur dalam dengan kecepatan tinggi, namun sayangnya titik pengeremannya terlalu dalam.

Akibatnya, ban depan motornya kehilangan grip karena kondisi lintasan yang kotor di sisi dalam. Quartararo tidak mampu mengendalikan laju motor dan akhirnya menabrak bagian belakang motor Enea Bastianini (Tech3 KTM).

Benturan itu membuat Bastianini terlempar ke posisi belakang, sementara Pedro Acosta (KTM) dan Marco Bezzecchi (Aprilia) harus melebar untuk menghindari tabrakan. Alhasil, beberapa pembalap kehilangan posisi penting di awal balapan.


Dampak Insiden

Bastianini tidak hanya kehilangan banyak posisi, tetapi juga mengalami kerusakan pada perangkat rear ride height device motornya. Kerusakan itu membuatnya kesulitan mengendalikan motor dan bahkan menyebabkan insiden lanjutan dengan Johann Zarco di lap pertama.

Pedro Acosta pun kesal, karena insiden tersebut merusak start bagus yang sudah ia lakukan. “Fabio menghancurkan balapan saya, juga Bastianini dan Bezzecchi. Sulit dipahami bagaimana ia bisa melebar sejauh itu,” tegas Acosta.

Quartararo sendiri akhirnya dijatuhi long lap penalty untuk balapan utama hari Minggu, sementara Bastianini mendapat double long lap penalty akibat insiden berikutnya.


Pembelaan Quartararo

Meski mendapat kritik tajam, Quartararo menegaskan bahwa dirinya tidak merasa melampaui batas. Menurutnya, kronologi jatuhnya Quartararo terjadi karena faktor lintasan yang kotor dan situasi padat di tikungan.

“Saya memang melakukan pengereman terlambat, tapi saya rasa masih dalam batas wajar. Jalur bagian dalam sangat kotor, dan saat beberapa pembalap menutup jalur, saya harus melepas rem. Akhirnya saya menabrak Enea. Hal seperti ini bisa terjadi di balapan,” ujar Quartararo.


Respon Pembalap Lain

Tidak semua pembalap menyalahkan Quartararo. Bezzecchi menilai insiden ini bisa menimpa siapa saja di tikungan pertama Balaton Park yang terkenal sempit.

“Saya hampir terlibat, tapi beruntung bisa mengangkat motor lebih cepat. Sayangnya, Bastianini yang kena imbas. Inilah balapan, kadang situasi seperti ini tak bisa dihindari,” kata Bezzecchi.

Sementara itu, Franco Morbidelli yang berhasil finis ketiga menambahkan:

“Tikungan pertama di sirkuit ini sangat sulit. Menemukan titik pengereman yang pas itu tidak mudah. Kesalahan Fabio memang merugikan orang lain, tapi situasi seperti ini sering terjadi.”


Kronologi jatuhnya Quartararo di Sprint MotoGP Hungaria 2025 menjadi salah satu momen paling dramatis musim ini. Insiden tersebut bukan hanya membuat Quartararo menuai penalti, tetapi juga memicu perdebatan di paddock mengenai agresivitas di tikungan pertama.

Dengan ketegangan yang sudah memanas, balapan utama pada hari Minggu dipastikan akan semakin seru, terutama dengan banyak pembalap yang ingin menebus hasil sprint yang berantakan.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *