motoline.id – Diinisasi oleh Andre owner Beebot Indonesia, Hendra Setiawan co owner Beebot indonesia, brand ambassador Beebot Cleo Anoman, serta Ardian Yulianto owner Titans Organiser, ajang dragrace bertajuk Beebot Turboclash Dragseries telah dihelat putaran perdananya di sirkuit non permanen Lanud Gading, Platen, Gunungkidul, Yogyakarta Sabtu 12 Juli 2025 kemarin.
Sukses dengan 700 lebih starter, Beebot Turboclash Dragseries ini rencananya akan digelar 3 seri di tahun 2025 ini. “Rencananya nanti round 2 digelar 6 September dan round 3 di 1 November,” buka Ardian. Tak hanya fokus pada komunitas diesel di Turboclash saja, dari JS Speed feat Gazzpol Racing Team pun turut support di ajang ini dengan hadirnya beberapa kelas VW klasik. “Kalo ada kelas khusus VW seperti ini temen-temen banyak yang tertarik untuk ikut ngegass,” jelas Arief dari JS Speed.
Turboclash sendiri adalah sebuah event komunitas mobil yang diprakarsai oleh brand Beebot Indonesia. Sebelumnya Turboclash ini fokus pada event meet up dan kontes modifikasi mobil. Nah pada event Beebot Turboclash Dragseries di lanud Gading kemarin adalah untuk pertama kalinya Beebot Indonesia mengemas meet up & mini kontes mobil di running bersamaan dengan dragrace 201 meter.
Lebih meriah lagi event balap mobil ini tak kalah dengan event balap motor serupa yang diikuti oleh dragster negeri tetangga Thailand. Di ajang Beebot Turboclash Dragseries yang pertama kemarin 2 pembalap mobil dari Thailand hadir di sirkuit non permanen Lanud Gading, Playen, Gunungkidul, Yogyakarta. Ada Peet Suphan peraih Dragster Super Series Champion dan Nuy Suphan peraih Fastest Diesel Drag Car’s 6,9 sec 402 meter sebagai Guest Star-nya di event ini.
“Baru kali ini ada konten drag race di event Turboclash, dengan jumlah starter 700an ini sudah melebihi ekspektasi awal,” ujar Andre. “Untuk event round 2 nanti target kami akan lebih baik dalam penyajian dan teknis penyelenggaraanya,” tutup Ardian selalu penanggungjawab event.