motoline.id — Persaingan kelas Bebek 4T Tune Up 200cc Sleep Engine – Point B di ajang Tlogo Dragbike Championship 2025 berlangsung dramatis. Tim MBG Racing Gajah Motor sukses menempatkan dua pembalapnya langsung di posisi podium, yakni Davin di posisi kedua dan Adam Anfaris di posisi kelima. Namun sayang, peluang mereka untuk merebut podium utama terkendala masalah teknis yang tak terduga.
Menurut Sutrisno, mekanik utama tim MBG, kendala muncul pada bagian koil motor yang “sudah setengah mati” saat race berlangsung. Akibatnya, performa mesin menurun justru ketika duel semakin memanas, padahal sebelumnya catatan waktu saat seting menunjukkan potensi untuk merebut posisi juara.
“Sebetulnya power motor sudah pas. Tapi pas start kedua joki ngeluh respons drop di tengah lintasan. Kita cek, ternyata koil-nya udah lemah. Sebenarnya tinggal selangkah lagi buat podium pertama,” ujar Sutrisno kecewa.
Kelas Bebek 4T TU 200cc kali ini benar-benar ketat. Yoga Kleco dari Salatiga berhasil meraih posisi pertama dengan waktu 00:07.460 detik. Sementara Davin membuntuti ketat di urutan kedua dengan torehan 00:07.611 detik, hanya selisih 0.151 detik. Di posisi kelima, Adam Anfaris menempel di belakang rivalnya dengan waktu 00:07.781 detik.
Yang menarik, kedua pembalap MBG menunjukkan konsistensi di sektor awal. Reaksi start (RT) Davin berada di 0.017 detik, menunjukkan kepekaan tinggi saat lampu start menyala. Sementara Adam mencatat RT 0.082 detik, tak jauh dari joki lainnya.
Meskipun MBG Racing mengandalkan motor Yamaha dengan setup yang buas, daya tahan komponen seperti koil menjadi titik lemah yang luput dari perhatian. “Sebenarnya komponen koil sudah cukup berumur dan waktunya untuk ganti dengan yang baru,”sesal Sutrisno.
Meski gagal menyabet podium utama, performa MBG Racing tetap dianggap memuaskan. Dengan motor pacuan yang masih trouble mampu menembus top 5, tim ini menunjukkan kapabilitas teknis dan skill joki yang sangat bersaing. Sutrisno juga memastikan timnya akan melakukan revisi total pada sistem pengapian dan part elektronik sebelum menghadapi balapan selanjutnya.
Tlogo Dragbike Championship 2025 kembali menunjukkan bahwa balapan bukan hanya soal siapa paling cepat, tapi juga siapa paling siap. Tim MBG Racing menjadi contoh nyata bagaimana kombinasi skill, mesin, dan daya tahan menjadi kunci untuk menguasai lintasan.