Java Drag Record 2025 Apresiasi Pembalap Wanita, Hadiah Rp 7,5 Juta untuk Juara Umum Kelas Ladies

Java Drag Record

 

motoline.id – Ajang Java Drag Record Series 2025 tak hanya dikenal sebagai kompetisi drag race bergengsi dengan kelas-kelas kompetitif, namun juga menjadi pionir dalam mengapresiasi pembalap wanita Indonesia. Di tengah padatnya jadwal musim balap, Vito Karya Indonesia sebagai promotor konsisten menghadirkan ruang inklusif bagi kaum hawa yang tertarik di dunia balap lurus.

Read More

Hingga saat ini, event telah menyelesaikan satu dari total tiga seri yang dijadwalkan. Menariknya, kelas poin khusus pembalap wanita atau Ladies Class kembali dibuka, dengan hadiah utama berupa fresh money senilai Rp 7,5 juta bagi juara umumnya.


Dua Kelas Khusus Ladies: Street Turbo & Bracket Time

Untuk musim 2025, dua kelas khusus wanita yang dibuka adalah:

  • Street Turbo 46 MM
  • Bracket Time 9,5 Detik

Kedua kelas ini dipilih dengan pertimbangan bahwa spesifikasi mobilnya masih tergolong terjangkau, baik dari segi teknis maupun biaya. Hal ini sangat cocok untuk pembalap wanita pemula yang ingin menjajal kompetisi tingkat nasional.

“Kami ingin regenerasi pembalap wanita semakin berkembang. Meski ada yang sudah mampu mengendarai mobil-mobil bertenaga besar, kami tetap ingin membuka akses lebih luas bagi pemula,” ujar Andreas Mozambi (Moza) dari PT. Vito Karya Indonesia, yang juga merupakan anggota Komisi Dragrace IMI Pusat.


Tidak tanggung-tanggung, Rp 7.500.000 dalam bentuk uang tunai disiapkan sebagai hadiah juara umum kelas wanita. Selain itu, pemenang juga akan mendapat trofi kehormatan dari KPH. Purbodiningrat, menambah nilai prestisius ajang ini.

Langkah ini menjadi bukti nyata bahwa Java Drag Record tidak sekadar menyelenggarakan event, tapi juga berkomitmen pada pengembangan talenta balap wanita yang selama ini masih minim representasi di pentas nasional.


Peluang Masih Terbuka Lebar di Dua Putaran Sisa

Dengan klasemen yang masih sangat dinamis, peluang untuk menjadi juara umum kelas Ladies masih terbuka lebar. Persaingan antar pembalap wanita seperti Brenda dari SEA Team 59 dan Fuji Anoman terbukti ketat di Seri 1 lalu, dengan perolehan poin yang sama.

“Kami berharap jumlah peserta wanita akan terus bertambah di dua putaran tersisa. Ini penting untuk mendorong antusiasme dan membuka peluang regenerasi di dunia drag race nasional,” tutup Moza.

Langkah Java Drag Record memberi ruang spesial bagi pembalap wanita patut diapresiasi. Di tengah dunia otomotif yang mayoritas didominasi laki-laki, keberanian promotor membuka ruang kompetitif dengan hadiah yang layak dan pengakuan resmi menjadi pendorong semangat banyak wanita untuk tampil dan bersaing setara.


Java Drag Record 2025 tak hanya ajang balap, melainkan juga platform pemberdayaan dan apresiasi terhadap pembalap wanita Indonesia. Dengan hadiah fresh money Rp 7,5 juta, dua kelas kompetitif yang ramah pemula, serta dukungan penuh dari promotor, ajang ini membuka jalan bagi lebih banyak wanita untuk berkiprah di lintasan lurus 201 meter.

Dengan masih terbukanya peluang klasemen, putaran kedua yang akan digelar pada 24 Mei 2025 di Lanud Gading, Gunungkidul dijamin akan semakin panas dan penuh kejutan, khususnya di sektor pembalap wanita!

Java Drag Record

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *