Aleix Espargaro Kembali Balapan MotoGP di Inggris, Honda Perpanjang Tren Wild-Card Positif

Aleix Espargaro Kembali Balapan MotoGP

 

motoline.idAleix Espargaro kembali balapan MotoGP untuk kedua kalinya sebagai pembalap wild-card Honda pada Grand Prix Inggris 2025 di Sirkuit Silverstone. Ini menjadi kelanjutan dari strategi agresif Honda untuk memperkuat pengembangan motor RC213V, yang sejauh ini mulai menunjukkan hasil positif di musim 2025.

Read More

Espargaro, yang baru saja pensiun dari kompetisi penuh waktu akhir tahun lalu, kini menjadi bagian penting dari program pengembangan Honda. Setelah tampil di GP Spanyol dan sempat finish ke-14 sebelum terkena penalti, ia akan kembali mencoba peruntungannya di lintasan tempat ia pernah menoreh sejarah manis.

Penampilan Kedua Espargaro Sebagai Pembalap Wild-Card Honda

GP Inggris akan menjadi kali kedua Aleix turun balapan sebagai wild-card Honda Racing Corporation (HRC) musim ini. Sebelumnya, ia tampil di Jerez dan hampir mengamankan poin pertamanya bersama Honda sebelum penalti tekanan ban memaksanya turun peringkat.

Walau hasilnya tak sempurna, debutnya dianggap cukup menjanjikan. Motor RC213V prototipe yang dikendarainya kemudian diberikan kepada Joan Mir untuk sesi tes pasca-balapan, menandakan pentingnya data yang berhasil dikumpulkan oleh Espargaro.

Di GP Prancis yang baru berlangsung, giliran Takaaki Nakagami, rekan Espargaro di tim pengembangan, yang tampil sebagai wild-card. Kini, Honda menegaskan komitmennya dengan menghadirkan tiga wild-card beruntun dalam tiga seri: Spanyol, Prancis, dan Inggris.

“Kami sedang membangun momentum pengembangan yang solid. Kehadiran Aleix di Silverstone akan memperkuat arah riset kami,” ungkap salah satu perwakilan teknis HRC.

Silverstone: Trek Istimewa bagi Espargaro

Sirkuit Silverstone bukan sekadar lintasan biasa bagi Aleix Espargaro. Di sanalah ia meraih podium perdananya untuk Aprilia pada tahun 2021. Dua tahun kemudian, ia bahkan mencatatkan kemenangan bersejarah di GP Inggris 2023 — menjadi salah satu momen paling emosional dalam kariernya.

Kini, ia kembali ke tempat itu, kali ini mengenakan warna merah-putih khas Honda. Meskipun statusnya hanya sebagai pembalap wild-card, antusiasme fans Inggris dan penggemar MotoGP di seluruh dunia dipastikan akan menyambut kepulangannya ke trek ikonik ini.

Dampak Positif Wild-Card Honda

Langkah Honda memberikan peluang wild-card kepada pembalap berpengalaman seperti Espargaro terbukti membawa hasil. Di tengah masa transisi yang menantang, terutama setelah musim 2023–2024 yang penuh gejolak, Honda menunjukkan tanda-tanda kebangkitan di tahun 2025.

Bukti paling nyata adalah kemenangan sensasional Johann Zarco di GP Prancis — kemenangan perdana Honda dalam lebih dari setahun dan yang pertama sejak Alex Rins menang di COTA 2023.

Kemenangan itu bukan hanya kemenangan untuk LCR Honda, tapi juga untuk seluruh program pengembangan RC213V yang kini dipegang oleh Romano Albesiano sebagai direktur teknis dan diperkuat oleh masukan dari Aleix Espargaro.

“Sejak Aleix dan Romano masuk, arah pengembangan menjadi lebih jelas. Kami melihat kemajuan nyata di setiap seri,” ujar seorang teknisi senior HRC.

Mencegah Dominasi Ducati: Rekor Sama Kuat

Kemenangan Zarco di Prancis memiliki dampak besar lainnya: menghentikan laju kemenangan beruntun Ducati, yang sebelumnya telah menang 22 seri berturut-turut.

Dengan kemenangan tersebut, Honda dan Ducati kini sama-sama mengoleksi 22 kemenangan beruntun, menjadikan mereka pemilik bersama rekor kemenangan terbanyak dalam sejarah MotoGP modern.

Ini bukan hanya soal statistik, tetapi juga tentang simbol kembalinya kekuatan pabrikan Jepang dalam menghadapi dominasi teknologi Eropa.

Fokus Honda: Kombinasi Data dan Pengalaman

Strategi tiga wild-card beruntun adalah bagian dari pendekatan baru Honda: menggabungkan pengalaman pembalap veteran dengan data teknis yang diperoleh dari balapan langsung. Espargaro, dengan pengalaman panjang di Aprilia dan Suzuki, dianggap sebagai aset berharga dalam memahami perilaku motor di berbagai kondisi.

Berbeda dengan pendekatan eksperimental semata, Honda memanfaatkan wild-card sebagai laboratorium berjalan — menguji ide baru secara langsung dalam kompetisi nyata, bukan hanya di sirkuit tertutup.

Espargaro: Dari Rival Jadi Pilar Riset Honda

Aleix Espargaro dikenal sebagai salah satu pembalap paling vokal dan teknis di grid MotoGP. Sepanjang kariernya, ia telah dikenal sebagai pembangun proyek, terutama saat membantu Aprilia bangkit dari papan bawah menjadi penantang podium.

Kini di Honda, ia kembali menjalankan peran serupa. Bedanya, kali ini ia punya pengalaman lebih matang dan reputasi lebih besar. Keputusannya pensiun dari balapan penuh waktu bukan berarti meninggalkan MotoGP, melainkan beralih ke posisi yang mungkin lebih penting — arsitek kebangkitan Honda.

“Saya tidak hanya membantu motor menjadi lebih cepat, tapi juga membantu tim memahami arah teknologi masa depan,” kata Aleix dalam wawancara sebelumnya.

Apa yang Diharapkan di Silverstone?

Wild-card Aleix di Silverstone tak sekadar romantisme masa lalu. Honda ingin menguji sejauh mana prototipe terbaru mereka mampu bertahan di trek cepat dengan banyak tikungan berkecepatan tinggi seperti Silverstone.

Data yang dikumpulkan akan sangat krusial untuk pengembangan pertengahan musim, terutama menjelang tes Misano dan seri-seri penting di Asia.

Selain itu, performa Espargaro juga akan menjadi tolok ukur langsung terhadap pembalap utama mereka, yakni Joan Mir dan Johann Zarco.

Kembalinya Aleix Espargaro ke lintasan MotoGP sebagai wild-card Honda adalah bagian dari puzzle besar kebangkitan tim Jepang tersebut. Lebih dari sekadar nostalgia, ini adalah manuver strategis penuh makna: menggabungkan pengalaman, kecepatan, dan riset dalam satu paket yang kompetitif.

Honda tidak lagi bermain aman. Dengan mengandalkan pembalap-pembalap seperti Espargaro dan Zarco, serta dukungan teknis dari Albesiano, mereka secara perlahan membalikkan keadaan dari keterpurukan menjadi pesaing kuat di MotoGP 2025.

Jika Silverstone bisa menjadi panggung kemenangan bagi Espargaro dua tahun lalu, bukan tak mungkin kali ini ia kembali menjadi pion penting dalam kebangkitan sayap emas — tidak sebagai pemenang balapan, tapi sebagai arsitek kemenangan besar Honda di masa depan.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *