motoline.id – Persaingan sengit mewarnai kelas Bebek 2T STD 116cc Lokal Jateng dalam gelaran Matapanah Cup Race (MCR) 2025 Round 1 di Sirkuit Boyolali. Dalam balapan yang berlangsung ketat selama 8 lap ini, rider asal Kudus, Aqsha, sukses keluar sebagai juara dengan catatan waktu total 7:46.400.
Balapan berlangsung panas sejak lampu start padam. Aqsha, yang memperkuat tim PTKTS MCR Putri Warok Autocar RBT34, tampil konsisten di depan meski terus ditekan ketat oleh para pesaing utamanya. Margin kemenangan hanya 1,086 detik membuktikan betapa rapatnya pertarungan antar rider di lintasan Boyolali yang memiliki panjang 1,1 kilometer ini.
Di posisi kedua, pembalap asal Sragen, Andrias Lukito dari tim Serba Usaha Marmer JTR Tulungagung, membayangi ketat di belakang Aqsha. Sementara itu, rekan satu daerahnya, Benaya Farel yang membela tim RMF Trans Racing, berhasil mengunci podium ketiga dengan perbedaan waktu yang sangat tipis.
Nama-nama lain seperti Rizky KN dari Surakarta dan Danan dari Karanganyar juga tampil kompetitif, meski harus puas di posisi keempat dan kelima. Sedangkan pembalap Atorix dari Purworejo mencatatkan Best Lap tercepat di balapan ini dengan torehan waktu 57,650 detik, menjadi bukti tajamnya performa di atas motor 2-tak 116cc.
Sayangnya Agus Setyawan dari Surakarta harus mengakhiri balapan lebih awal karena masalah teknis.
Dengan kecepatan rata-rata mencapai 67,925 km/jam, balapan kali ini benar-benar mempertontonkan adu skill dan strategi dari para pembalap muda terbaik Jawa Tengah.
Matapanah Cup Race 2025 seri Boyolali sukses membuka persaingan di musim ini dengan sangat panas. Seri berikutnya diprediksi akan semakin seru seiring makin kuatnya rivalitas antar pembalap.
Selamat kepada Aqsha atas kemenangannya!
Sirkuit Boyolali telah menjadi saksi lahirnya persaingan baru di dunia balap motor 2T tanah air.