Astra Honda Berbagi Ilmu Perluas Wawasan Siswa SMK Tentang Teknologi Motor Listrik

Astra Honda Berbagi Ilmu
filter: 0; jpegRotation: 0; fileterIntensity: 0.000000; filterMask: 0; module:1facing:0; hw-remosaic: 0; touch: (0.44583333, 0.44583333); modeInfo: ; sceneMode: SFHDR; cct_value: 0; AI_Scene: (-1, -1); aec_lux: 120.0; hist255: 0.0; hist252~255: 0.0; hist0~15: 0.0;

motoline.id – PT Astra Honda Motor (AHM) terus berinovasi dalam memberikan kontribusi bagi dunia pendidikan dengan meluncurkan program Astra Honda Berbagi Ilmu (AHBI). Program ini dirancang untuk memperluas wawasan para siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) terkait teknologi kendaraan listrik. Sebanyak 2.523 siswa dari SMK binaan AHM akan mendapatkan pengetahuan mendalam mengenai perkembangan teknologi kendaraan listrik yang semakin pesat.

Dalam program ini, AHM menyediakan alat peraga berupa Honda EM1 e yang memungkinkan para siswa untuk mempelajari langsung fitur-fitur canggih, komponen, dan cara kerja sepeda motor listrik. Melalui alat peraga ini, siswa diharapkan dapat memahami teknologi kendaraan ramah lingkungan ini secara komprehensif, termasuk cara perawatannya.

Read More

Ahmad Muhibbuddin, selaku General Manager Corporate Communication AHM, menyatakan bahwa program ini adalah bagian dari upaya AHM untuk menjembatani dunia industri dan pendidikan. “Dengan semangat Sinergi Bagi Negeri, kami terus berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan vokasi, khususnya dalam bidang teknologi sepeda motor listrik. Kami berharap pengetahuan ini dapat disampaikan dengan cepat dan tepat, sehingga para siswa lebih siap menghadapi dunia kerja,” ujar Muhibbuddin pada Jumat, 18 Oktober 2024.

Selain memberikan edukasi terkait teknologi, AHM juga mengembangkan Tempat Uji Kompetensi (TUK) untuk mengkalibrasi kompetensi para siswa. Baru-baru ini, AHM meresmikan dua fasilitas TUK baru di SMKN 1 Jatirejo, Jombang dan SMKN 2 Kraksaan, Probolinggo, Jawa Timur. Dengan penambahan ini, total terdapat 112 SMK binaan yang memiliki TUK berstandar industri Astra Honda di seluruh Indonesia.

Program ini juga mencatat bahwa lebih dari 15.377 siswa telah mengikuti Uji Kompetensi Keahlian (UKK) yang bersertifikat setara dengan Technical Training Level 1 (TTL 1), diakui sebagai mekanik dasar Astra Honda. Upaya ini diharapkan dapat mencetak SDM yang kompeten dan siap bersaing di dunia kerja, khususnya dalam bidang otomotif listrik yang sedang berkembang pesat di Indonesia.***

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *