motolineid.com – Francesco Bagnaia, pebalap pabrikan Ducati, telah membuktikan dirinya sebagai sosok yang sulit untuk ditaklukkan setelah meraih gelar juara bertahan dua kali di MotoGP. Prestasinya semakin mengkilap setelah mendominasi tes pramusim Sepang dan Lusail, yang membuatnya menjadi favorit yang sulit untuk dikalahkan.
Bagnaia telah mencetak dua rekor lap baru, menegaskan dominasinya dalam ajang balap motor tertinggi ini. Namun, tak boleh diabaikan, penampilan impresif dari Jorge Martin dan Marc Marquez, masing-masing dengan gaya balap yang berbeda.
Marquez dikenal dengan kecepatan luar biasanya dalam balapan, sementara Martin menonjol dengan kecepatan awalnya yang mengesankan, seperti yang terlihat dalam kedua tes pramusim.
Ducati memiliki jajaran pebalap yang tangguh, di mana setiap pebalapnya telah meraih kemenangan dalam balapan MotoGP kecuali Alex Marquez yang memenangkan dua balapan sprint pada tahun 2023.
Namun, tantangan besar juga datang dari tim-tim lain. Mick Doohan, legenda MotoGP, memperhatikan potensi Pedro Acosta yang bisa memberikan dorongan kuat. Acosta dianggap sebagai ‘wildcard’ yang menarik, terutama mengingat performa GASGASnya.
Mengomentari prospek musim mendatang, Doohan menyatakan keyakinannya bahwa Jorge Martin dan Francesco Bagnaia akan menjadi pihak yang kuat dalam persaingan juara. Ia juga menyoroti kehadiran Marc Marquez yang tidak boleh diabaikan.
Meskipun hasil-hasil tes pramusim memberikan gambaran awal, Doohan menegaskan bahwa sebenarnya masih terlalu dini untuk membuat kesimpulan yang pasti. Dia meyakini bahwa setelah beberapa balapan, gambaran yang lebih jelas akan muncul tentang siapa yang akan mendominasi musim ini.
Dengan begitu banyak faktor yang bermain, termasuk penampilan pebalap muda yang menjanjikan, MotoGP musim ini diprediksi akan menjadi sajian yang sangat menarik bagi para penggemar balap motor di seluruh dunia.
