motolineid.com – Valentino Rossi, legenda MotoGP, tak hanya dikenal karena prestasinya di dunia balap motor, tetapi juga karena kisah menariknya di dunia Formula 1. Dalam sebuah podcast dengan Gianluca Gazzoli, Rossi mengungkap bagaimana tes Formula 1 bersama Ferrari membuka pintu peluang bersama tim Minardi sebelum akhirnya memutuskan tetap setia pada balap motor.
Tes Bersama Ferrari
Antara tahun 2004-2006, saat Rossi meraih kesuksesan bersama Yamaha, ia menerima tawaran untuk menguji mobil Formula 1 Ferrari. Rossi menceritakan bahwa Stefano Domenicali, pada saat itu presiden Ferrari, menghubunginya dan mengundangnya untuk menguji mobil F1. Di sirkuit Fiorano, Rossi memperlihatkan kemampuan cepatnya dengan mencatat waktu kurang dari satu menit.
Peluang Bersama Minardi
Setelah serangkaian tes yang sukses dengan Ferrari, Rossi dihadapkan pada pilihan sulit. Ketika diuji di Valencia, peluang untuk bergabung dengan tim Minardi muncul. Ini adalah momen krusial, di mana jika Rossi menjawab ya, ia akan membalap dengan tim B tersebut. Namun, jika berhasil, tujuan selanjutnya adalah bersama tim utama, Ferrari.
Tantangan dan Keputusan
Rossi, meski sangat tertarik dengan tantangan F1, merasa bahwa waktu yang tepat belum tiba. Saat itu, Minardi berganti nama menjadi Toro Rosso dan kemudian menjadi tim Red Bull. Meskipun ada tekanan untuk beralih ke F1, Rossi memilih tetap setia pada MotoGP, yakin bahwa ia masih bisa meraih banyak gelar dan kepuasan dari balap motor.
Keputusan Hidup
Rossi mengungkapkan bahwa pada saat itu, pada usia 27 tahun, ia merasa belum siap meninggalkan dunia balap motor. Meskipun rasa penasaran terhadap F1 tetap ada, prestasi yang ia raih di MotoGP membuktikan bahwa ia membuat keputusan yang tepat. Dengan tujuh kejuaraan dunia MotoGP di bawah ikat pinggangnya, Rossi melanjutkan karirnya dengan sukses yang besar.
Meskipun tidak menjajal F1 secara penuh, Rossi tetap menciptakan sejarah dalam dunia balap. Pada usia 42 tahun, ia tidak hanya memutuskan untuk berkompetisi dengan kendaraan roda empat, tetapi juga berencana untuk ikut serta dalam 24 Hours of Le Mans pada tahun mendatang. Sebuah petualangan baru menanti, menambah babak baru dalam kisah menarik seorang The Doctor dalam arena balap dunia.
